“Omelet tahunya memiliki rasa yang lezat yang menggugah selera makan saya, sementara rasa bawang putih yang berasal dari saus kacangnya membuat saya merasa kegirangan tiada akhir.“
Kalau bencana zombie datang, salah satu bahan makanan yang akan saya simpan adalah telur. Menurut saya, telur adalah bahan makanan yang paling berguna, karena mudah didapatkan, murah, dan cocok dikonsumsi kapan saja, untuk sarapan, makan siang, atau makan malam. Ada banyak cara memasak telur, dan semuanya juga mudah dilakukan—mulai dari orak-arik telur, telur goreng, sampai egg benedict dengan salmon sebagai pelengkap.
Kunjungan saya ke Warung tahun Lontong Lonceng di Jalan Laksamana Martadinata membangkitkan kecintaan saya akan telur. Dengan menu spesial tahu telur, warung ini didirikan oleh Bapak Buang Abdul Rochim pada 1940-an. Sejak saat itu, warung ini menjadi favorit warga Malang yang ingin menyantap tahu telur.
Saya datang ke sini pada jam makan siang, ternyata gerai ini sedang dipenuhi pelanggan. Setelah memesan, dengan sigap saya duduk di meja kosong. Tahu telur pesanan saya datang dalam waktu kurang dari lima menit. Walau sedikit berminyak, rasanya sungguh enak. Omelet tahunya memiliki rasa yang lezat yang menggugah selera makan saya, sementara rasa bawang putih yang berasal dari saus kacangnya membuat saya merasa kegirangan tiada akhir.
Jl. Laksamana Martadinata No. 66,
Malang, Jawa Timur
Telp: 0341 884 3088
Buka tiap hari pukul 10.00–23.00 WIB
Harga: Rp9.000/US$0,70 per porsi
.......... Baca Juga ...........
Labels:
KULINER,
Tulisan Jeffrie
Thanks for reading Malang: Warung Tahu Lontong Lonceng. Please share...!
0 Komentar untuk "Malang: Warung Tahu Lontong Lonceng"